Menu Drop Down

Jumat, 05 April 2013

Tahun 2015 Kita Akan Bertarung



Tiap kabupaten/kota yang ada di negeri ini harus meningkatkan daya saing nasional di bidang industri. Hal ini bisa dilakukan dengan membentuk tim-tim inovasi. Kumpulkan anak-anak muda yang pintar dan kreatif maksimal 5 orang. Saat ini sudah memasuki persaingan ekonomi internasional dibernagai bidang, sebelum pertarungan perdagangan bebas sesungguhnya di tahun 2015 mendatang.

Jika kita tidak kreatif, maka akan tergerus dan tersingkir dari persaingan global. Hal itulah yang disampaikan oleh kepala Disperindag provinsi Jatim, Budi Setyawan, saat ditemui setelah acara rakor pengembangan industri daerah di hotel Kartika Graha, Kamis (04/04). Menurutnya, bahwa bangsa ini sebenarnya sudah mempunyai kapasitas dan kualitas tinggi untuk turut berkompetisi di pasar bebas, hanya tinggal bagaimana kita memposisikan diri saja.

"Pasar bebas tidak bisa kita hindari, dan mau tidak mau bangsa Indonesia akan menjadi salah satu negara yang akan terlibat serta berperan besar dengan banyaknya potensi yang ada saat ini. Untuk itu, hendaknya kita bisa mempersiapkan segala sesuatunya mulai saat ini, sehingga bangsa ini nantinya bisa lebih mempunyai daya saing," sambung Budi.  

Terpisah, Dirjen Pertumbuhan pengembangan Perwilayahan Industri (PPI), Dedy Mulyadi mengatakan, bahwasannya inovasi harus singkron antara daerah dan pusat. "Kita mempunyai daya saing tinggi dan produk-produk unggulan dibanding negara lain, seperti halnya Malaysia, Thailand dan Singapura. Kita harus sadar dan bisa memanfaatkan keunggulan ini," ungkapnya

Di sisi lain, terang Dedy, peranan pemerintah kita dalam industri masih kurang, sehingga berpengaruh pada kebijakan yang ada serta investor yang akan masuk. Hal ini berbanding terbalik dengan luar negeri. "Maka dari itu, kelembagakan publik dan infrastruktur harus diperbaiki, agar daya saing kita semakin kompetitif," jelasnya.

"Di tahun 2015, barang-barang dari segala penjuru dunia akan masuk ke Indonesia secara bebas. Kalau kita tidak bisa mengendalikan arus pasar bebas ini, maka jangan berharap bangsa ini bisa menjadi salah satu pemain di dalamnya. Oleh sebab itulah, bagaimana caranya kita bisa jadi pemain dan bahkan jadi pemenang, harus dipersiapkan sejak saat ini," tegas Dedy.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar