SUDAHKAH KIM DI JALAN YANG
BENAR ?
Kelompok
Informasi Masyarakat ( KIM ) mulai tumbuh di berbagai daerah di Indonesia.
Kelompok ini berperan sebagai agen informasi di masyarakat dan berfungsi
menjembatani kepentingan pemerintah dan masyarakat atau sebaliknya. Akan
tetapi sudahkah KIM sudah sesuai dengan maksud dan tujuannya ?
Kelompok KIM adalah
sebuah lembaga layanan publik dibentuk dan dikelola dari, oleh dan untuk masyarakat yang secara
khusus berorientasi pada layanan informasi serta pemberdayaan masyarakat yang
sesuai dengan kebutuhannya. Kelompok yang terbentuk atas inisiatif masyarakat
ini melaksanakan kegiatannya sebagai agen perubahan di tengah masyarakat.
KIM
sebagai agen informasi tentu prosentase kegiatan dan aktifitasnya lebih banyak
didominasi pada kemampuan mencari informasi, pengelolaan informasi, penyebaran
dan penyampaian informasi. Hal ini ditunjang juga dengan kemampuan anggota KIM
yang menguasai Teknologi Informasi sehingga memudah menadapatkan informasi yang
benar – benar dibutuhkan oleh masyarakat sehingga masayarakat tersebut dapat
berdaya dan dapat meningkatkan kesejahteraannya. Kemampuan pengelolaan
itulahyang secara langsug maupun tidak diharapkan juga berdampak pada aspek
kesejahteraan ekonomi.
Untuk
itu KIM jangan dilihat dari substansinya saja, melainkan melainkan apa dampak
dari kegiatan KIM ini. Sebab dalam kegiatannya tidak hanya diharapkan
meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia ( SDM ) tapi juga memiliki kontribusi
dalam upaya membantu pemerintah untuk mengurangi kemiskinan.
PENGGUNAAN
FASILITAS INTERNET DAN BLOG BAGI KIM
Anggota
KIM harus dapat dan bisa menjadi inspirasi dan pelopor informasi yang berdampak
luar biasa terhadap promosi bagi keluarahan, kecamatan maupun kabupaten atau
kota se-Jawa Timur tempat KIM tersebut berada. Dan untuk itu anggota KIM harus
membuka cakrawala dan menghadapi tantangan di era globalisasi dan era
perdagangan bebas. Untuk itu KIM harus memiliki sarana publikasi sendiri yang
salah satunya dengan membuat blog. Karena dalam blog tersebut dapat
diinformasikan kegiatan dan yang dihasilkan dari kelompok. Ini bisa menjadi
sarana pengenalan pada dunia nasional maupun internasional.
Adanya
KIM tidak dapat dipungkiri memberikan banyak manfaat bagi masyarakat terutama
warga di desa / kelurahan yang belum mengerti tentang Teknologi Informasi untuk
itu KIM diharapkan dapat menghilangkan kesenjangan tersebut dengan kegiatannya
yang diselingi dengan banyak pelatihan utama yaitu pelatihan tentang Informasi
dan Teknologi seperti internet.
Walaupun
belum semua masyarakat belum paham dan
dapat menggunakan internet namun telah banyak masyarakat kita yang telah
memnggunakan jasa internet.
Untuk
itu pelaku atau anggota KIM hendaknya dapat menggunakan akses internet agar
dapat mengembangkan potensi yang ada dimasyarakat dengan lebih cepat dan lebih
baik. Selain itu pelaku atau anggota KIM juga harus menjadi teladan dan dapat
mengajari masyarakat yang belum akrab dengan teknologi internet yang tentunya
internet yang sehat, dan dengan upaya tersebut kualitas KIM dapat tampak dan
juga fungsinya lebih berguna bagi masyarakat luas.
KIM
SEBAGAI SOCIAL AGENT
Kelompok
Informasi Masyarakat ( KIM ) memang diharapkan dapat menjadi Social
Agent yang bisa meningkatkan kesejahteraan dan mencerdaskan masyarakat.
Misalnya sebuah KIM fokus dalam pengembangan produk kerajinan khas di
daerahnya, maka dia harus mampu mengenalkan produk tersebut ke masyarakat luas
melalui blog yang dimiliki oleh kelompok KIM tersebut. Akan tetapi produk yang
dihsilkan oleh kelompok KIM tersebut harus mampu bersaing dengan produk –
produk dari luar negeri.
Pemerintah
juga harus turut membantu dalam pengembangan kelompok KIM tersebut misalnya
dengan mengadakan pembinaan yang rutin, pemberian batuan perangkat komputer
maupun peranagkat internet, dimana bantuan tersebut dapat dimanfaatkan oleh
anggota KIM untuk mengembangkan kegiatannya. Sebagai contoh seperti yang
dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang melalui Bidang
SKDI selain mengadakan pembinaan kepada kelompok – kelompok KIM yang ada di
Kota Malang juga membantu pengusaha – pengusaha mikro yang bernaung di kelompok
KIM dengan ikut mempromosikan produk mereka melalui Media Center Ken Dedes yang
dimiliki dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang.
Namun
KIM juga harus mampu untuk memberdayakan anggotanya sehingga anggota KIM dapat
meningkatkan kesejahteraannya sehingga pengentasan kemiskinan yang dicanangkan
oleh pemerintah dapat diwujudkan demi masyarakat Indonesia yang sejahtera.
Karena kelompok KIM dalam jangka panjang diharapkan bisa mengurangi kemiskinan
serta mengurangi beban pemerintah dalam bidang ekonomi dengan meningkatkan
kterampilan dan Sumber Daya Manusia sehingga mempunyai daya saing dan mampu
berkompetisi.
SUDAHKAH KIM DI JALAN YANG
BENAR ?
Dari
kegiatan Pekan KIM yang diadakan setiap tahun akan direvisi menjadi Pekan
Informasi yang kali ini menjadi suatu akumulasi dari berbagai aktifitas yang
sumbernya dari informasi. Mulai darimana informasi tersebut diakses, diolah dan
disebarkan dan dimanfaatkan oleh masyarakat serta dampak yang ditimbulkan dari
informasi tersebut.
Setelah
lima kali kegiatan Pekan KIM dapat disimpulkan bahwa KIM sudah berada di jalan
yang benar yaitu sebagai layanan publik dan agen sosial yang bisa meningkatkan
kesejahteraan dan mencerdaskan masyarakat, sehingga masyarakat dapat berdaya
dalam kehidupannya sehari – hari.
|
Sumber : Tabloid Potensi Edisi 6
Tahun 2010 / Djie
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar